Beloved Padre Pio, today I come to add my prayer to the thousands of prayers offered to you every day by those who love and venerate you in Jesus' name. They ask for cures and healings, earthly and spiritual blessings, and peace for body and mind. And because of your friendship with the Lord, he heals those you ask to be healed, and forgives those you ask be forgiven in Jesus' name. Through your visible wounds of the Crucified Jesus, which you bore for 50 years, you were chosen in our time to glorify the crucified Jesus. Because the Cross has been replaced by other symbols, please help us bring back the veneration of the wounds of Jesus Christ, for we acknowledge His Precious Blood as true a sign of salvation, cleansing and purifcation.
As we lovingly recall the wounds that pierced your hands, feet and side, like beloved Jesus Christ, we not only remember the blood He shed as you also shed in pain, along with your smile, and the invisible halo of sweet smelling flowers that surrounded your presence, certainly the Scent of The Lord, symbolic as the perfume of sanctity.
Padre Pio, may the healings of the sick become the testimony that the Lord has invited you to join the holy company of Saints.
In your kindness, please help me with my own special request:
(mention here your petition, and make the sign of the Cross).
'I love my Spiritual Children as much as my own soul and even more.'
'If one of my spiritual children ever goes astray, I shall leave my flock and seek him out.'
Doa untuk Padre Pio
Kekasih Padre Pio, hari ini saya datang untuk menambahkan doa saya bersam ribuan doa yang disampaikan kepadamu setiap hari oleh mereka yang mencintai dan menghormati engkau dalam nama Yesus. Mereka meminta obat dan penyembuhan, berkat-berkat duniawi dan rohani, dan perdamaian bagi tubuh dan pikiran. Dan karena persahabatanmu dengan Tuhan, ia menyembuhkan mereka yang engkau minta untuk disembuhkan, dan mengampuni mereka yang engkau minta menjadi diampuni dalam nama Yesus. Melalui luka yang terlihat dari Yesus yang disalibkan, yang melahirkan engkau 50 tahun yang lalu, Engkau telah terpilih dalam waktu kami memuliakan Yesus yang disalibkan. Karena Salib memiliki simbol digantikan oleh yang lain, tolong bantu kami membawa kembali penghormatan dari luka-luka Yesus Kristus, karena kami mengenalNya, Dia yang benar berharga mulia Darah sebagai tanda keselamatan dari padamu, pembersihan dan penyucian.
Seperti yang kita penuh kasih mengingat luka yang menusuk tanganmu, kaki dan sisi, seperti Kristus Yesus terkasih, kita tidak hanya ingat Ia mencurahkan darah seperti yang engkau juga menumpahkan kesakitan, bersama dengan senyummu, dan cahaya tak terlihat, bunga berbau harum yang mengelilingi keberadaanmu, tentu aroma dari Tuhan, sebagai lambang parfum kesucian.
Padre Pio, semoga penyembuhan orang sakit menjadi kesaksian bahwa Tuhan telah mengundang engkau untuk bergabung dengan para Kudus.
Dalam kebaikanmu, mohon bantulah saya dengan permintaan sendiri khusus saya:
(disebutkan di sini permintaanmu, dan membuat tanda Salib).
Berkatilah aku dan orang yang saya cintai. Dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus. Amin.
In Memoriam J.S.
Kutipan berikut Padre Pio menceritakan bagaimana ia tampak setelah dan dicintai keluarga rohaninya:
"Aku cinta Anak-anak rohani saya seperti jiwa saya sendiri dan bahkan lebih. '
"Setelah saya mengambil jiwa, saya juga mengambil seluruh keluarga mereka sebagai Anak-anak rohani saya. '
'Untuk Anak-anak rohani saya, doa saya untuk Anda tidak akan pernah kurang.'
"Jika salah satu anak rohani saya pernah pergi sesat, aku akan meninggalkan
kambing domba saya dan keluar mencari dia. "
In your kindness, please help me with my own special request:
(mention here your petition, and make the sign of the Cross).
Bless me and my loved ones. In the name of the Father, the Son and the Holy Spirit.
Amen
In Memoriam J.S.
The following quotes of Padre Pio tell how he looked after and loved his spiritual family:
The following quotes of Padre Pio tell how he looked after and loved his spiritual family:
'I love my Spiritual Children as much as my own soul and even more.'
'Once I take a soul on, I also take on their entire family as my spiritual children.'
'To my Spiritual Children, my prayers for you will never be lacking.'
'If one of my spiritual children ever goes astray, I shall leave my flock and seek him out.'
Doa untuk Padre Pio
Kekasih Padre Pio, hari ini saya datang untuk menambahkan doa saya bersam ribuan doa yang disampaikan kepadamu setiap hari oleh mereka yang mencintai dan menghormati engkau dalam nama Yesus. Mereka meminta obat dan penyembuhan, berkat-berkat duniawi dan rohani, dan perdamaian bagi tubuh dan pikiran. Dan karena persahabatanmu dengan Tuhan, ia menyembuhkan mereka yang engkau minta untuk disembuhkan, dan mengampuni mereka yang engkau minta menjadi diampuni dalam nama Yesus. Melalui luka yang terlihat dari Yesus yang disalibkan, yang melahirkan engkau 50 tahun yang lalu, Engkau telah terpilih dalam waktu kami memuliakan Yesus yang disalibkan. Karena Salib memiliki simbol digantikan oleh yang lain, tolong bantu kami membawa kembali penghormatan dari luka-luka Yesus Kristus, karena kami mengenalNya, Dia yang benar berharga mulia Darah sebagai tanda keselamatan dari padamu, pembersihan dan penyucian.
Seperti yang kita penuh kasih mengingat luka yang menusuk tanganmu, kaki dan sisi, seperti Kristus Yesus terkasih, kita tidak hanya ingat Ia mencurahkan darah seperti yang engkau juga menumpahkan kesakitan, bersama dengan senyummu, dan cahaya tak terlihat, bunga berbau harum yang mengelilingi keberadaanmu, tentu aroma dari Tuhan, sebagai lambang parfum kesucian.
Padre Pio, semoga penyembuhan orang sakit menjadi kesaksian bahwa Tuhan telah mengundang engkau untuk bergabung dengan para Kudus.
Dalam kebaikanmu, mohon bantulah saya dengan permintaan sendiri khusus saya:
(disebutkan di sini permintaanmu, dan membuat tanda Salib).
Berkatilah aku dan orang yang saya cintai. Dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus. Amin.
In Memoriam J.S.
Kutipan berikut Padre Pio menceritakan bagaimana ia tampak setelah dan dicintai keluarga rohaninya:
"Aku cinta Anak-anak rohani saya seperti jiwa saya sendiri dan bahkan lebih. '
"Setelah saya mengambil jiwa, saya juga mengambil seluruh keluarga mereka sebagai Anak-anak rohani saya. '
'Untuk Anak-anak rohani saya, doa saya untuk Anda tidak akan pernah kurang.'
"Jika salah satu anak rohani saya pernah pergi sesat, aku akan meninggalkan
kambing domba saya dan keluar mencari dia. "
Tidak ada komentar:
Posting Komentar