CONTOH PERATURAN UMUM PERTANDINGAN FUTSAL

PEMAIN DAN TIM

1. Satu tim terdiri dari 10 orang pemain dan ditambah satu orang official atau manager team/pelatih.

2. Setiap pertandingan, pemain yang dimainkan maksimal 6 orang dan minimal 5 orang dalam satu tim

3. Team yang akan mengikuti pertandingan harus sesuai dengan nama/foto yang tercantum di dalam formulir pendaftaran.

4. Setiap tim yang akan bertanding harus siap 10 menit sebelum pertandingan dimulai dan melapor kepada panitia.

5. Tim yang bertanding harus menggunakan kostum tim yang bernomor punggung, memakai alas kaki/sepatu futsal serta memakai kaos kaki (tidak menggunakan sepatu bola).

6. Toleransi waktu yang diberikan kepada tim yang terlambat adalah 15 menit dari jadwal yang telah ditentukan panitia. Apabila tim tersebut melewati waktu yang telah ditolerir oleh panitia, maka tim tersebut dinyatakan kalah WO dengan memberikan kemenangan kepada lawannya dengan skor 3-0 dan jika kurang dari 15 menit lawan datang maka yang dimainkan adalah sisa waktu.

7. Setiap tim yang terdaftar wajib menjaga ketertiban dan keamanan sebelum dan sesudah pertandingan serta mengikuti semua peraturan yang telah ditentukan oleh wasit dan panitia.

8. Panitia tidak bertanggung jawab terhadap cidera yang dialami peserta didalam maupun diluar pertandingan, panitia hanya bertanggung jawab pada jalannya pertandingan.



SISTEM PERTANDINGAN :

1. Sistem pertandingan yang digunakan adalah “setengah kompetisi”

2. Pada putaran selanjutnya (putaran II) juara pool akan dihadapkan dengan runner up pool lain dengan cara silang yang ditentukan oleh panitia.

3. Jumlah point dalam tiap kemenangan adalah 3, seri 1, kalah 0.

4. Apabila dalam perhitungan point terjadi jumlah point yang seri antar 2 tim maka akan ditentukan dengan cara perhitungan pemasukan, kemasukan, dan akumulasi kartu untuk penentuan juara pool dan runner up.

5. Apabila pada putaran II dalam pertandingan terjadi seri, maka akan diadakan penambahan waktu 2 x 5 menit (silver goal). Bila setelah penambahan waktu skor berubah, maka akan dilakukan adu penalty.



SANKSI :

1. Pemain yang mendapat kartu kuning, akan dikenakan denda sebesar Rp. 5.000,- sedangkan pemain yang mendapat kartu merah akan dikenakan denda Rp. 10.000,- dan harus melunasi sebelum tim yang bersangkutan melakukan pertandingan selanjutnya.

2. Apabila sanksi pada point (1) tidak diindahkan oleh tim yang bersangkutan, maka pemain tersebut tidak dapat dimainkan selama 1 pertandingan untuk kartu kuning dan 2 pertandingan untuk kartu merah.

3. Apabila official team/manager team/pelatih menghina atau mengeluarkan kata kasar kepada wasit yang memimpin pertandingan dan/atau memasuki lapangan pertandingan selama pertandingan masih berlangsung, maka akan diberikan peringatan oleh wasit dan apabila perbuatan tersebut tetap dilakukan setelah diberikan peringatan, maka akan diberikan kartu merah dengan ketentuan denda yang sama seperti pada point (1).



LAMA PERTANDINGAN :

1. Lama pertandingan adalah 2 x 25 menit untuk setiap pertandingan

2. Perpanjangan waktu hanya berlaku pada putaran II dan seterusnya.

3. Waktu pergantian babak/istrahat adalah selama 5 menit.

4. Manajer team berhak untuk mendapatkan time out 1 kali selama 3 menit. Time out dapat diminta setiap saat, tetapi hanya diperkenankan jika tim tersebut memegang bola (menguasai bola).



PERGANTIAN PEMAIN :

1. Daerah pergantian pemain untuk tim yang bertanding berada pada satu sisi lapangan yang sama.

2. Pergantian pemain dapat dilakukan sewaktu-waktu selama pertandingan berlangsung dan dilakukan ketika bola berada diluar permainan atau terjadi pelanggaran.

3. Penjaga gawang boleh berganti tempat dengan pemain lainnya.

4. Jumlah pergantian pemain selama pertandingan sebanyak 5 kali, seorang pemain yang telah diganti dapat masuk kembali ke dalam lapangan untuk menggantikan pemain lainnya.

5. Ketika pergantian pemain sedang dilakukan, seorang pemain cadangan masuk lapangan sebelum pemain yang akan digantikannya meninggalkan lapangan secara sempurna maka permainan diberhentikan, pemain yang diganti diperintahkan untuk meninggalkan lapangan sedangkan pemain pengganti tersebut diperingatkan, permainan dimulai kembali dengan melakukan tendangan bebas yang dilakukan oleh tim lawan dari tempat dimana bola berada ketika permainan dihentikan.


PENALTI/TENDANGAN LANGSUNG:

1. Titik penalty terletak 3 meter dari titik tengah gawang dan pemain yang mengeksekusi penalty tidak menggunakan awalan.

2. Apabila terjadi tendangan bebas langsung, maka tim lawan yang melakukan pagar minimal 3 langkah dari bola atau titik tentangan.

3. Tendangan bebas langsung diberikan pada tim lawan, jika seorang penjaga gawang telah melakukan salah satu pelanggaran dibawah ini: setelah melepaskan bola dari tangannya, ia menerima bola kembali dari rekan tim dengan tangan sebelum melewati garis tengah, menyentuh atau menguasai bola dengan tangannya lebih dari empat detik.

4. Tendangan bebas langsung diberikan kepada lawan, dari tempat dimana terjadinya pelanggaran. Kecuali, terjadi didalam daerah penalty, maka tendangan bebas dilakukan dari garis daerah pinalty ditempat yang terdekat dimana pelanggaran terjadi (1 langkah wasit dari garis area penalty).

5. Tendangan bebas yang dilakukan diarea ( bukan diarea lawan ) tidak dilakukan pemagaran.

6. Bola yang mati diarea gawang harus dibuang dan tidak boleh ditendang.


PERATURAN TAMBAHAN :

1. Tendangan kedalam adalah cara untuk mulai kembali permainan.

2. Bola harus ditempatkan pada garis pembatas lapangan (garis samping) pada saat menendang bola, bagian dari setiap kakinya berada pada garis pembatas lapangan atau diluar garis pembatas lapangan, pemain/penendang kedalam tidak dibolehkan memakai awalan dan harus melakukannya dalam waktu 4 detik dari saat menempatkan bola.

3. Tendangan sudut adalah cara untuk mulai kembali permainan. Gol dapat tercetak langsung dari tendangan sudut. Tendangan sudut dilakukan dalam waktu tidak lebih 4detik oleh pemain yang akan melaksanakan tendangan saat menempatkan bola.

4. Wasit utama yang memimpin pertandingan berada diluar area pertandingan pada sisi lapangan dan dibantu oleh seorang hakim garis yang berada diluar area pada sisi lapangan yang berlawanan dengan wasit utama.

5. Keputusan wasit dan panitia tidak dapat diganggu gugat.

6. Tim/supporter/manager yang membuat keributan atau bertindak anarkis selama pertandingan berlangsung baik didalam maupun diluar pertandingan maka akan didiskualifikasi dan tidak dapat mengikuti pertandingan berikutnya (dinyatakan gugur), dan biaya pendaftaran tidak dapat ditarik kembali.

7. Setiap team wajib memberikan uang jaminan sebesar Rp. 50.000 sebelum pertandingan dimulai dan dapat ditarik kembali setelah pertandingan selesai.

8. Team yang melakukan protes harus disertai dengan uang protes sebesar Rp. 50.000 yang disampaikan secara tertulis paling lambat 4 jam setelah pertandingan dilaksanakan dan jika protes tim tersebut tidak benar maka uang jaminan menjadi hak penuh panitia dan bila benar maka uang protes tersebut dikembalikan dan team yang melakukan protes dimenangkan dengan skornya akan dibalik.

9. Panitia dan manajer Team wajib mengenakan ID card.

10. Peserta dan manajer team wajib menghadiri upacara pembukaan sekaligus pembagian Pool (cabut Lot).

11. Semua team harus siap bertanding pada saat upacara pembukaan selesai dan bagi team yang pada saat itu dinyatakan bertanding tidak siap/hadir maka dinyatakan kalah WO dengan memberikan kemenangan kepada lawannya dengan skor 3-0.